Dunia bisnis bukan hal baru bagi saya sehingga seluk beluk
menjalankan bisnis dengan model, skema apapun cukup mahfum saya ketahui pasti,
kendati itu berkelok-kelok bak ular melingkar mangsanya. Saking sudah khatam
dengan dunia itu, maka apapun niat dibalik bisnis yang ditawarkan akan selalu
mudah saya ketahui, entah itu berkedok tipu-tipu kelas kelas teri, kelas kakap hingga
yang memang benar-benar bisnis murni.
Beberapa pekan silam, tiba-tiba saya mendapat tawaran bisnis OG1 asean dari rekan
sejawat. Mulanya saya tidak ambil pusing dengan tawaran itu dan rasanya mau muntah saja, tapi rasa
keingintahuan saya pun mulai menggelitik sehingga mau tidak mau diam-diam saya
berikhtiar mencari tahu tetek bengek bisnis yang kawan karib tawarkan.
Baca juga
Panduan Menghindari Resiko Investasi
Baca juga
Panduan Menghindari Resiko Investasi
Bisnis yang ditawarkan itu terdengar sepele, ecek-ecek dan kelas
rendahan yang mungkin bisa disetarakan dengan jual beli ayam di pasar apalagi
kalau bukan bisnis pulsa. Tapi yang membuat sontak saya kaget dan tercengang-cengang adalah harga yang
ditawarkan OG1 asean, sangat miring di luar kewajaran, seperti yang ada di kios-kios pengecer pulsa.
Bayangkan kalau biasanya kita membeli pulsa 10 dengan harga kurang lebih Rp. 12.000 maka di bisnis ini
pulsa 10 bisa di beli pada kisaran Rp.8.500. Pun pulsa 20, yang biasanya ditawarkan
Rp.22.000, maka cukup merogoh kocek Rp.17.000 sudah bisa kita dapatkan. Pulsa 50, cukup dengan Rp. 36.000 sudah bisa
kita nikmati.
Tak berbeda jauh juga
dengan token listrik, rata-rata selisih harga token 20. 50. 100. 200 di pasaran
selalu di jual di atas nilai nominal token itu sendiri. Contoh token 20
harganya Rp.22.000, token 50 (Rp.55.000). Tapi di bisnis ini, harga pokok yang
ditawarkan super murah sama persis dengan
harga pulsa telepon seluler sebagaimana sudah saya bilang diawal tadi.
Baca juga
8 Langkah jitu Memulai Bisnis Online
Baca juga
8 Langkah jitu Memulai Bisnis Online
Menjadi tanda tanya besar bagi kita semua, mengapa pulsa itu
begitu murah di jual ? simak terus ulasannya sampai di bagian akhir tulisan
ini.
Nah, disini letak keunikan bisnis OG1 asean ini, mengingat bahwa
produk yang ditawarkan dalam kelompok
kebutuhan primer. Artinya sampai detik ini, siapapun manusia di muka bumi akan
selalu membutuhkan yang namanya pulsa, dengan catatan sepanjang telepon seluler
itu masih ada dan listrik itu masih dipakai sebagai alat penerang rumahan.
Bagi saya ini bisnis spetakuler, yang membuat jidat
berkerut-kerut sehingga kecurigaan pun
mulai merayap dalam hati. Jangan-jangan ini adalah sebuah modus tipu-tipu gaya
baru yang berkedok investasi bodong.
Penelusuran pun mulai dilakukan dengan mencari daftar perusahaan yang
masuk daftar hitam di otoritas jasa keuangan. Hasilnya, sebagaimana di
rilis di http://bisnis.liputan6.com
tidak ditemukan bahwa perusahaan ini masuk dalam daftar cekal Otoritas Jasa
Keuangan Indonesia.
Puas dengan hasil investigasi awal itu, pelan namun pasti,
keyakinan dalam hati saya mulai berangsur-angsur naik.
Perhatian saya mulai
diarahkan ke profile perusahaan karena konon katanya perusahaan telkomsel malaysia yakni PT. Telin
telah bekerjasama dengan PT Kilauan Padu
Malaysia.Sdn.Bhd untuk menjalankan bisnis
pulsa ini. Itu benar adanya, dapat disimak dalam berita yang diunggah di
situs resminya telkomsel malaysia http://www.telin.com.
Artinya, bahwa pulsa yang dijual di Indonesia sejak periode
April 2017, adalah produk telkomsel Malaysia sehingga harganya super murah bila
dibandingkan harga pulsa perusahaan plat
merah Indonesia (Telkomsel Indonesia). Inilah satu bukti, sesudah disepakatinya AFTA (Asean Free Trade Area)
maka perdagangan antar negara asean semakin saja menjadi longgar.
Dari bukti-bukti ini maka saya berani taruhan, bahwa bisnis
OG1 asean ini sah dan tidak meragukan. Urusan
produk pulsa yang dijual itu dari Malaysia atau Indonesia adalah perkara lain
yang bisa di kesampingkan sementara.
Skema Bisnis OG1 Asean
PT. Kilauan Padu. Sdn.Bhd resmi beroperasi di Indonesia
Sejak April 2017 dengan nama PT. Madani Patma Indonesia. Lokasi kantornya di
Ruko Topaz Commercial Blok B-8 Summarecon Bekasi. Skema bisnis yang diusung perusahaan
ini adalah multi level marketing, sebagai sebuah konsep pemasaran produk yang
bertumpu pada kekuatan pengembangan jaringan.
Skema bisnis jenis ini, sangat banyak diadopsi oleh
perusahaan terkemuka, karena mampu menekan biaya operasional perusahaan berupa
iklan di media elektronik (misal TV) tanpa mengorbankan informasi produk yang ditawarkan.
Ada banyak model multilevel marketing yang biasa di pakai
perusahaan dalam memasarkan produk, salah satunya adalah konsep binari seperti yang digunakan OG1 Asean. Konsep
ini sederhana saja dengan pola 2 kaki yang dapat diturunkan secara berjenjang
tanpa batas.
Bagi yang mampu mengembangkan jaringan pemasaran model 2 kaki ini
maka, akan diberikan rupa-rupa bonus dengan banyak istilah yang terkadang
membuat lidah kita keseleo saat berusaha
menyebutnya.
Bagi saya,
skema bisnis apapun bentuknya tidak masalah, yang penting sah dan mampu
bertahan sepanjang hayat dikandung badan.
Harga Produk OG1 Asean.
Berbicara
tentang harga produk pulsanya, maka sudah pasti
tidak menggunakan bilangan rupiah karena perusahaannya asal Malaysia.
Oleh perusahaan dibuatlah sistem point sebagai harga pokok per jenis
pulsa yang tertera di aplikasi saat
kita sudah menjadi member.
Lantas berapa rupiah
harga satu point itu ? biar kita tahu harga pokok pulsa dalam satuan rupiah.
Untuk mengetahuinya maka
sangat bervariasi, tergantung nilai deposit pulsa yang kita order ke
perusahaan. Untuk nilai deposit, ada 6
kategori yang bisa dipilih :
Untuk
tahu lebih jelas, saya akan contohkan salah satu
perhitungan tarif pulsa paket basic. Perhatikan
pada brosur diatas yang diarsir warna hijau (sudut kanan bawah). Tarif
pulsanya dapat dihitung seperti tertera berikut ini :
Kalau otak anda cukup cerdas dan padat berisi maka sejatinya anda dapat melihat dengan jelas dan berbinar-binar peluang
meraup keuntungan berlebih. Tapi kalau masih juga pesimis, sebaiknya menelan
ludah saja dan berharap ada uang segepok jatuh dari langit.
Cara mendaftar OG1 Asean
Untuk memulai bisnis OG1 Asean yang spektakuler ini, langkah
awal adalah anda harus memilih jumlah deposit pulsanya. Ingat deposit yang
sebentar nanti di kirim adalah deposit 1 tahun, jadi tidak ada repeat order
(pembelian ulang) seperti model pemesanan M-kios.
Tersebab deposit itu dihitung satu tahun, maka deposit itu
akan dikembalikan ke anda setiap minggu selama 48 kali (1 tahun). Coba deh
perhatikan lagi brosur yang tertera di
bagian atas tadi.
Untuk Paket basic P1, deposit Rp. 1.550.000, maka deposit
yang dikembalikan tiap minggunya selama 48 kali adalah sebesar RP.45.480. Jika di hitung-hitung maka
total setahun menjadi Rp.2.183.040. Artinya kita sudah meraup untung sebesar
Rp. 633.040 kendati belum berjualan pulsa dan token listrik.
Baca Juga
Cara Bisnis Online Tanpa Modal Paling Diminati
Untuk paket selanjutnya (silver, gold, diamond, platinum, VIP) dapat anda hitung sendiri dengan menggunakan cara yang sama seperti saya tunjukan tadi.
Cara Bisnis Online Tanpa Modal Paling Diminati
Untuk paket selanjutnya (silver, gold, diamond, platinum, VIP) dapat anda hitung sendiri dengan menggunakan cara yang sama seperti saya tunjukan tadi.
Tawaran terbaik saya, segera bergabung jangan terlalu lama
berpikir karena ini sebuah moment yang bisa menjadi tunggangan anda untuk keluar dari kondisi keuangan yang benar-benar lagi kepepet.
Kalau sudah yakin, hubungi saya melalui halaman
tentang saya atau kontak yang tertera di blog ini.
Hoax klu hrganya sgitu...
BalasHapuskarena belum dicoba dianggap hoax..kalau tidak betul saya garansi uang saya kembalikan
BalasHapusTerbukti sekarang tidak berlanjut bisnisnya. Banyak member yg merasa ketipu. Kasihan
Hapussekarang kok OG1 error terus nggak bisa dibuka
BalasHapuskalau pake aplikasi lama emang gak bisa dibuka, aplikasinya yang sekarang sudah lewat web langsung, kunjungi www.og1asean/member
Hapuskenapa kalau beli paket telkomsel nggak bisa ya?apa memang lagi error?sudah lebih dari 2 minggu saya coba tetap tidak bisa.mohon penjelasan
BalasHapussaat posting ini di buat, og1 asean masih berjaya, tapi sekarang CEO og1 sudah angkat tangan. pemberitahuannya sudah di kirim ke akun masing-masing, silahkan di baca
BalasHapusah skrg prushaan bangkrut ,, jelek,, wes angkt tangan.. intine bisnis bodong abaal2 ..
HapusUang 77 jta gua melayang, taik
BalasHapusanehnya kok ga ada yg lapor atas penipuan OG1 sih??? itu sudah bawa uang banyak orang. tidak sedikit lhoo..
BalasHapus