Yesus tidak disalib menjadi dasar keyakinan umat muslim sehingga mereka tidak pernah menganggap yesus adalah tuhan yang layak untuk disembah. Hal ini sesuai dengan informasi yang ada dalam kitab suci al-quran surat an-nisa ayat 157-159.
Ringkasnya ayat itu memberitahukan kepada kita, “Sesungguhnya Kami [orang Yahudi] telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah,’ padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan ‘Isa bagi mereka.
Beda halnya dengan pandangan umat nasrani, justru beranggapan yesus disalib karena untuk menebus dosa manusia. Dalil yang digunakan menggunakan sejumlah ayat yang banyak bertebaran dalam injil matius pasal 27:45–46, 50. Kapan yesus itu wafat di tiang salib, dijelaskan dalam injil markus 15:25.
Baca juga
konsili 325 masehi: jejak sejarah yesus menjadi tuhan
Adanya 2 pendapat antara umat muslim dan umat nasrani tentang yesus disalib atau tidak, membuat titik persimpangan tajam di antara kedua komunitas beragama ini. Bagi orang yang memiliki akal sehat dan tidak lumpuh ingatannya, tentu untuk membuktikan mana yang benar dan tidak, harus menelusuri jejak sejarah berbagai sumber terpercaya.
Darimana ayat-ayat ini bisa muncul, siapa penulisnya, jangan-jangan informasi ini hoaks dan cuma menyesatkan saja.
Yesus disalib versi bible
Anggapan yesus mati disalib adalah tema sentral dan dasar keimanan umat nasrani yang kemudian diturunkan dalam bentuk doktrin trinitas bapa, anak dan roh kudus sehingga ini menimbulkan pemikiran yesus itu tuhan.
Mula-mula sebenarnya yesus belum di anggap tuhan, dan sudah ini sudah saya ulas secara detail dalam artikel saya sebelumnya tentang konsili nicea 325.
Kembali lagi ke topik yesus disalib atau tidak, seorang teolog asal negara swedia menyatakan bahwa status yesus tidak disalib, alasannya tidak ada bukti satupun yang memperlihatkan orang-orang Romawi masa itu telah menyalib tahanannya.
Gunnar Samuelsson dari Universitas Gothenburg dalam disertasi doktornya berjudul “Crucifixion in Antiquity – An Inquiry into the Background of the New Testament Terminology of Crucifixion”, mengungkap cerita tentang peristiwa penyaliban yesus hanya didasarkan pada kebiasaan orang kristen kala itu, bukan didasarkan naskah-naskah kuno.
Lantas bagamaina dengan informasi yesus disalib yang ada dalam sejumlah ayat dalam injil matius. Apakah itu cuma informasi hoaks ?
Dilansir dari Wikipedia.com, terungkap bahwa ada sebagian ayat dalam injil matius itu tidak ada sebelumnya dalam dokumen sinaiticus, yaitu 12:47, 16:26-3, 17:21, 18:11 23:14 24:35 . Apa sebenarnya dokumen sinaiticus ini?
Ini merupakan dokumen kekristenan paling tua yang isinya sebagian ayat perjanjian lama, adapun ayat-ayat dalam perjanjian baru dimuat lengkap dalam dokumen ini. Diyakini para ahli, dokumen ini di tulis pada abad ke 4 masehi.
Merujuk pada dokumen sinaiticus tadi, jelas bahwa ayat-ayat yesus disalib pada injil matius 27:45–46, 50, tidak termasuk ayat tambahan. Artinya, informasi peristiwa penyaliban itu benar telah terjadi.
Pun dalam yesaya 53:10 berbunyi tuhan menghendaki bahwa ia menderita, dan menyerahkan diri sebagai kurban penghapus dosa. Maka ia akan panjang umur dan melihat keturunannya melalui dia kehendak tuhan akan terlaksana.
Sayangnya yesaya di atas tampak jelas ada kontradiksi isi ayatnya, di satu sisi menubuatkan yesus disalib dan sekaligus juga menyatakan tidak di salib karena diberikan umur panjang.
Bingung kan ? silahkan tafsirkan sendiri.
Akan tetapi benarkah yang disalib adalah yesus ? karena informasi dari al-quran berkata sebaliknya yesus tidak disalib, karena yang disalib itu orang yang diserupakan.
Yesus tidak disalib versi bible
Senada dari keterangan al-quran itu bahwa ada orang yang diserupakan wajahnya menggantikan posisi yesus untuk disalib, informasi ini ada dalam injil yohanes 20:14-15. Bahwa saat Maria Magdalena hari minggu pagi datang ke lokasi yesus dimakamkan, ternyata ditemukannya sudah kosong dan bertemu dengan 2 malaikat.
Saat bersamaan ada suara yang bertanya pada dirinya dari arah belakang, saat dilihat ada sesosok pria yang tidak dikenal, padahal yang bertanya itu adalah yesus sendiri
Peristiwa ini merupakan fakta bahwa yesus punya mujizat lain mampu berubah wajah, sehingga tidak dikenal sama sekali oleh Maria Magdalena.
Ringkasnya, beberapa ayat dalam bible sendiri sebagai indikasi kuat yesus tidak disalib sebagai berikut :
1. Mazmur 91:8 engkau hanya menontonnya dengan matamu sendiri dan melihat pembalasan terhadap orang-orang fasik
2. Mazmur 91:10 dikatakan juga malapetaka tidak akan menimpa kamu, dan tulah tidak akan mendekat kepada kemahmu.
3. Mazmur 91:11 sebab malaikat-malaikat-Nya akan diperintahkan-Nya kepadamu untuk menjaga engkau di segala jalanmu
4. Mazmur 91:12 Mereka akan menatang engkau di atas tangannya, supaya kakimu jangan terantuk kepada batu.
5. Mazmur 91:16 berbunyi dengan panjang umur akan kukenyangkan dia dan akan kuperlihatkan kepadanya keselamatan dari pada-ku Jadi ada persesuaian isi yesaya 53:10 dan mazmur 91:16 ini.
Jadi isi bible sendiri memiliki 2 keterangan berbeda menyangkut status yesus disalib dan yesus tidak disalib. Mana yang benar ?
Beginilah jadinya, kalau sebuah alkitab ditulis banyak tangan akan selalu ditemukan pertentangan. Layakkah ini disebut sebagai firman tuhan ?
Bagi seseorang yang dibesarkan dari kecil di lingkup pengajaran doktrin trinitas tentu akan berpegang teguh pada pendapat yesus disalib.
Menguji informasi dari al-quran
Kebenaran informasi al-quran tentang yesus tidak disalib sebagaimana dalam surat an-nisa 157-159, akan diuji melalui pendekatan holistik (menyeluruh). Maksudnya disini, kita akan melihat informasi lain yang ada dalam al-quran kendati itu tidak berhubungan dengan penyaliban yesus.
Secara umum ayat-ayat dalam al-quran diperuntukan bagi orang yang mau berpikir.
Tidak kurang hampir seribu ayat dalam al-quran yang berisi keterangan dengan ilmu pengetahuan. Sebuah contoh surat At-tur ayat 6 “Dan laut yang di dalam tanahnya ada api". Keterangan ini dibuktikan seorang pakar ahli geologi dari Rusia Anatol Sbagovich serta Yuri Bagdanov ilmuwan asal amerika serikat, saat menyelam ke dasar lautan Miami menemukan lava cair dengan suhu 231 derajat celcius.
Pun soal embriologi manusia, Seorang pakar anatomi dan embriologi dengan setumpuk gelar Prof. Dr. Keith L. Moore Msc, PhD, FIAC, FSRM, FAAA asal negara Kanada menemukan di tahun 1989 bahwa dalam proses penciptaan manusia sesudah terjadi pembuahan, embrio itu sebelum berkembang berbentuk gumpalan darah yang menempel pada dinding uterus. Gumpalan darah yang menempel itu setelah diperiksa secara teliti, bentuknya seperti lintah.
Peristiwa penting ini, ternyata sudah dijelaskan dalam al-quran 1400 tahun yang lampau lewat surat surat al-Mu'minun ayat 12-14 berbunyi " Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik .
Nah 2 contoh ilmu pengetahuan yang ada dalam al-quran baru ditemukan manusia beberapa tahun belakangan. Pada hal informasi itu 14 abad lalu sudah diberitakan di al-quran.
Lantas dari mana informasi itu berasal ? mungkinkah nabi muhamad sebagai penyampai wahyu melakukan penelitian di bawah laut dan atau melakukan penelitian pada embrio manusia.
Nabi muhamad SAW sendiri di kenal sebagai sosok yang tidak bisa baca tulis. Sudah pasti adanya 2 informasi tadi pasti berasal dari sang pencipta jagat raya sekaligus pencipta manusia juga.
Perlakuan yang sama terkait informasi yesus tidak disalib dalam surat an-nisa 157-158, pun tak bisa di tampik berasal juga dari Allah SWT. Keliru kiranya kalau masih punya anggapan yesus disalib bahkan menjadi sesembahan manusia.
Baca juga mujizat al-quran: pengetahuan modern dalam al-quran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
BERIKAN KOMENTAR YANG SOPAN DAN SESUAI ISI ARTIKEL YANG ADA,