Setiap kali jadwal penerimaan mahasiswa dimulai atau tawaran beasiswa study ke luar negeri dari institusi bergengsi dibuka, para calon mahasiswa di seluruh dunia berbondong-bondong mengikuti ujian bahasa Inggris TOEFL (Test Of English Foreign Language).
TOEFL pertama kali di laksanakan tahun 1963 dan saat ini diselenggarakan di 165 negara. TOEFL itu sendiri di bagi atas dua macam yakni pertama Internasional TOEFL yang berpusat di Amerika dan kedua Institusional TOEFL yang diselenggarakan perguruan tinggi setempat atau lembaga bahasa inggris terkemuka dengan mengacu soal-soal dari internasional TOEFL.
TOEFL pertama kali di laksanakan tahun 1963 dan saat ini diselenggarakan di 165 negara. TOEFL itu sendiri di bagi atas dua macam yakni pertama Internasional TOEFL yang berpusat di Amerika dan kedua Institusional TOEFL yang diselenggarakan perguruan tinggi setempat atau lembaga bahasa inggris terkemuka dengan mengacu soal-soal dari internasional TOEFL.
Ujian TOEFL memang sulit disebabkan banyak yang mengecoh di tambah lagi waktu yang diberikan untuk pelaksanaan ujian tersebut sangat singkat kurang lebih 130 menit untuk mengerjakan 140 soal dan 30 menit untuk mengerjakan soal essay.
Test TOEFL terdiri atas empat bagian yakni Listening (mendengarkan), Structure dan written expression (Tata bahasa) Reading (Membaca) dan Writing (Essay). Untuk dapat lulus dalam ujian TOEFL ini di dibutuhkan beberapa kiat sebagai berikut :
Test TOEFL terdiri atas empat bagian yakni Listening (mendengarkan), Structure dan written expression (Tata bahasa) Reading (Membaca) dan Writing (Essay). Untuk dapat lulus dalam ujian TOEFL ini di dibutuhkan beberapa kiat sebagai berikut :
- Pahami perintahnya dengan baik karena dari tahun ke tahun perintah yang ada dalam soal-soal TOEFL selalu sama.
- Dengarkan percakapan dengan seksama karena hanya di putar satu kali. kosentrasilah pada soal, jangan bicara atau melihat ke sesuatu yang lain karena bisa menghilangkan kosentrasi
- Pilihlah pertanyaan yang mudah dulu dan biasanya soal TOEFL itu bertingkat mulai dari soal yang mudah ke yang sulit.
- Pastikan tidak ada jawaban yang kosong karena sistem penilaian TOEFL bukan sistem pinalti.
- Pastikan jangan duduk dekat tembok karena suara akan terdengar bergema saat ujian listening
- Saat ujian Listening, fokuskan kosentrasi pada pembicara kedua karena biasanya jawaban ada pada pembicara kedua.
- Untuk soal tata bahasa mulailah mengerjakan soal yang mudah yakni no. 1 s.d 15 setelah itu 16 s.d 40. Pilihlah dua jawaban yang paling mungkin.
Baca juga
Tips dan Trik Meraih Beasiswa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
BERIKAN KOMENTAR YANG SOPAN DAN SESUAI ISI ARTIKEL YANG ADA,