3 APLIKASI DARING (WEBINAR) UNTUK RAPAT DAN BELAJAR SISWA

Istilah daring atau dalam jaringan saat pandemic covid 19 menyerang di tahun 2019,   menjadi istilah yang latah yang suka disebut banyak orang. Para orang tua yang anaknya masih usia sekolah begitu mudah bilang "oh mau belajar secara daring anak saya". Namun tahukah anda,  istilah daring ini dari mana bisa muncul,  Yuk cari tahu

style="text-align: justify;">Sejarah istilah daring muncul

Sejarah istilah daring bisa muncul tidak akan terlepas dari sejarah perkembangan dunia teknologi komputer sejak tahun 1990an. Saat itu daring belum menjadi istilah populer yang dibicarakan banyak orang.
 

Di awal teknologi internet mulai berkembang tahun 1990 silam, sudah mulai bermunculan  situs-situs berita nasional seperti bisnis.com republika online dan sebagainya. Pada fase ini daring belum mendapat tempat  di mulut pengguna internet di masa itu. Pasalnya banyak pengguna internet saat itu, masih coba coba untuk melek dengan dunia teknologi internet.
 

Keadaan bertahan hingga sampai tahun 2000 yang di tandai dengan mulai  menjamurnya situs-situs yang berdomain com, semisal situs kencan naver.co.id atau situs berita nasional detik.com.  
 

Di tahun 2003 sudah mulai ada perusahaan, semisal skype yang meluncurkan aplikasi daringnya dan mulai bertebarannya situs-situs web 2.0 dengan rupa-rupa platform yang di pakai, ternyata istilah daring  belum juga nampak wujud aslinya.
 

Nah, di  awal tahun 2019, oleh karena  merebaknya serangan covid 19, maka gagasan belajar online bagi siswa dan mahasiswa menjadi program unggulan kementerian pendidikan. Menariknya dalam sistim belajar daring ini tidak perlu bertatap muka antara guru dan muridnya atau antara teman-teman dalam kelas yang sama.
 

Di masa inilah istilah daring itu mulai jadi istilah  yang sering dibicarakan orang banyak, terutama sekali para orang tua yang anaknya masih berstatus anak didik.
 

Akan berbeda karyawan sebuah perusahaan atau instansi pemerintah, justru istilah webinar yang  banyak mereka gunakan. Banyak kegiatan event rapat ataupun bimbingan teknis di gelar melalui sarana webinar.
 

Kalau anda lagi mencari rekomendasi aplikasi buat webinar atau daring, dalam posting blog ini, saya ingin memperkenalkan kepada Anda beberapa alat teknologi yang mudah digunakan.

Aplikasi Daring untuk karyawan

 

Berikut ini 3 aplikasi webinar yang sering di pakai dalam menggelar pertemuan secara online

1. Aplikasi daring zoom meeting
 

Zoom meeting merupakan salah satu aplikasi webinar yang tidak bisa di tampik  banyak digunakan dalam berbagai event daring. Pertumbuhannya bisa dibilang sangat pesat  saat wabah covid 19 menyerang seantero penjuru dunia.  
 

Aplikasi zoom ini di iniasi pertama kali pembuatannya oleh Eric Yuan, yaitu seorang insinyur dan mantan eksekutif dari perusahaan cisco webex  di negara bagian california pada tahun 2011. 

 

Baca juga

 

Cara memperkuat sinyal wifi, 100%  ampuh
 

Eric yuan mengaku, bahwa aplikasi zoom ini merupakan layanan perangkat televideofoni yang dapat digunakan untuk belajar jarak jauh, bersosialita ataupun bekerja secara online.
 

Beberapa fitur yang disediakan dalam aplikasi zoom meeting yaitu

• Fitur berbagi layar, para pengguna saat  ada rapat,  secara bersamaan dapat berbagi layar sehingga lebih interaktif pertemuannya.
• Fitur video dan audio HD,  saat webinar, semua perserta yang hadir dapat saling bertatap muka dan mendengar semua obrolan. Itiu karena aplikasi zoom telah di  dilengkapi dengan fitur video  dengan kualitas high definition  (HD).
• Fitur rekaman, maksudnya semua aktivitas saat webinar dari awal sampai akhir dapat direkam sehingga sewaktu-waktu dapat digunakan.
• Fitur mute untuk mematikan audio
• Fitur untuk menonaktifkan video
• Fitur mengganti latar belakang 
  

2.Aplikasi daring Google meet
 

Google Meet merupakan salah satu produk buatan  google yang dirilis pertama kali di tahun 2017 silam. Ini merupakan aplikasi webinar sebagai pengganti  produk sebelumnya   google hangouts serta google chat yang resmi stop beroperasi di bulan oktober 2019.
 

Sama dengan aplikasi webinar zoom meeting, aplikasi google meet bisa digunakan untuk konferensi video dengan  maksimal peserta 100 orang. 

 

Sayangnya, pihak google masih membatasi berbagai fitur yang ada dalam aplikasi google meet, seperti hanya 8 video  yang di bolehkan di bagikan untuk sekali tampil, kemudian tidak bisa melakukan chating secara bersamaan dalam 1 webinar. 

 

Beberapa fitur yang ada dalam aplikasi ini adalah

• Fitur whiteboard, fitur ini menyediakan sebuah laman kosong di mana kita dapat meulis pesan secara virtual 
• Bisa digunakan secara gratis untuk durasi waktu 60 menit saja
• Fitur pooling, fitur ini sangat berguna pada saat jajak pendapat di dalam forum daring
• Fitur pengurangan noise audio 
• Fitur pilihan tata letak yang lebih banyak variannya

 3.Aplikasi daring  Skype
 

Dirilis pertama kali di tahun  2003 oleh Niklas Zennstrom dan Janus Frii. Tersedia beberapa fitur untuk berbicara secara langsung maupun lewat konferensi video. Di banding aplikasi webinar yang lain, aplikasi skype ini untuk berkomunikasi antar sesama pengguna skype bersifat gratis. 

 

Sayangnya untuk fasilitas konferensi video hanya untuk maksimal 50 orang saja dengan durasi pemakaian 4 jam saja. Aplikasi ini tidak compatible jika di buka dengan browser firefox.

 

Beberapa fitur yang ada dalam aplikasi skype ini adalah :

• Fitur panggilan audio dan video berkualitas HD
• Fitur pengiriman pesan dan private room
• Fitur berbagai layar (screen sharing)
• Fitur rekaman audio/video
• Fitur penejermahan bahasa

Aplikasi daring untuk siswa

Jika kita teliti dengan seksama, aplikasi daring untuk antara karyawan dan siswa sesungguhnya berbeda. Fitur-fitur yang ada dalam aplikasi daring di dua segmen pengguna benar-benar tidak sama. Ini tentunya sesuai kebutuhan masing-masing pengguna.

 

Berikut 3 aplikasi daring yang biasa di pakai untuk proses pembelajaran bagi siswa.
 

1.Aplikasi daring padlet:
 

Aplikasi ini di launching tahun 2012 lalu oleh Nitish Goel, yaitu sebuah perusahaan startup pendidikan yang markasnya di Fransisco California.
 

Aplikasi ini sangat cocok untuk digunakan dalam proses pembelajaran online karena fitur yang disediakan di dalamnya banyak menggunakan canvas papan. Nanti di atas canvas itu  kita dapat meletakan apapun di atasnya seperti   video, rekam wawancara, foto  selfie, posting teks Anda sendiri atau unggah beberapa dokumen.

 

Interaksi guru dan siswanya bisa terjadi lewat sebuah canvas pun sebaliknya antar sesama siswa juga bisa dilakukan tentunya dalam media canvas yang sudah disediakan
 

2.Aplikasi daring Flipgrid
 

Tahukah anda apa itu aplikasi flipgrid? Ini sebenarnya sebuah aplikasi untuk berbagi video dalam proses pembelajaran antara guru dan muridnya.
 

Jadi dalam proses belajar secara daring siswa di tuntut untuk memberikan hasil kerja yang di minta dalam bentuk video pendek. Mau berdebat atau diskusi, mengajukan pertanyaan semuanya dalam format video yang dibuat.   
 

3.Aplikasi daring yellowdog:
 

Yellowdog adalah sebuah aplikasi yang mirip dengan aplikasi padlet yang sudah diurai sebelumnya, menggunakan sebuah canvas. Namun yang berbeda dalam aplikasi daring yang satu ini adalah  yellowdog sudah mengikutsertakan fitur media sosial, yang di dalamnya para pengguna bisa menggunakan  tag @mention satu dan lain pengguna di komentar atau postingan, membuat hyperlink dalam artikel, share  video, memberi hastag dalam artikel yang ditulis.
 

Kelebihan lain dalam aplikasi daring yellowdog, adanya   fitur game yang dapat dimainkan oleh beberapa orang pengguna. Sayangnya aplikasi ini, tersedia untuk system operasi linux saja
 

Itulah 6 aplikasi daring yang bisa anda pilih, tentunya disesuaikan dengan  kebutuhan masing-masing. 

Baca juga

Membuat aplikasi demo full versi

Bagikan artikel ini