Mungkin anda pernah mengalaminya, ketika berada di suatu tempat tertutup semisal lift, orang disamping anda tiba-tiba mengeluarkan bunyi yang sudah akrab didengar, apa lagi kalau bukan kentut. Akan menjadi masalah kalau kentut yang dikeluarkan itu baunya minta ampun, sumpah serapah sudah pasti akan beterbangan tanpa ampun ke sumber polusi udara itu.
Pembaca, pernahkah terbersit di pikiran anda, kenapa ada kentut yang bau dan ada yang tidak ? apakah ini berkait erat dengan makanan yang di makanan ?
Pembaca, pernahkah terbersit di pikiran anda, kenapa ada kentut yang bau dan ada yang tidak ? apakah ini berkait erat dengan makanan yang di makanan ?
Ada juga setumpuk mitos mengatakan menahan kentut itu tidak sehat, barangkali ulah mitos inilah sampai terjadi tragedy kentut serampangan. Namun di ujung lain, fakta tentang kentut bukan soal bau saja tapi sebetulnya memiliki celah lowongan kerja yang dapat dipertimbangkan para ahli fisika untuk membuat bom.
Kejadian Kentut
Asal muasal terjadinya kentut sebenarnya dipicu dari udara yang kita telan saat makan atau minum kemudian terjebak dalam tubuh kemudian merembes ke usus yang dipenuhi bakteri pembusuk.
Di sanalah terjadi reaksi kimia kemudian menghasilkan gas, berupa 1% gas hidrogen sulfida dan merkaptan yang mengandung sulfur. Sulfur atau belerang inilah yang mengakibatkan kentut aromanya busuk.
Pembaca, jadi semakin tinggi kadar sulfur yang ada dalam tubuhmu maka sudah pasti bau kentutnya minta ampun. Pertanyaan kritisnya, darimana sulfur itu bisa datang ? Jawabnya dari makanan, kacang-kacangan, kubis, soda, keju dan telur adalah sumber kandungan sulfur yang paling tinggi
Fakta kentut
Hasil penelitian memperlihatkan, rata-rata manusia normal kentut 14 kali sehari, dalam kondisi sadar atau tidur. Dan berdasar jenis kelaminnya, wanitalah yang cenderung lebih banyak kentut di banding pria.
Ada fakta menarik dari kentut ini, sekiranya ada ilmuan yang sedikit gila dan terinspirasi mengumpul gas dari kentut ini selama 6 tahun 9 bulan maka bisa dihasilkan sebuah energi yang setara bom atom.
Artinya mitos menahan ketut tidak sehat seperti dibeberkan diawal, ada benarnya. Kita seperti menyimpan sebuah bom dalam tubuh kalau suka menahan kentut dengan gejala kembung yang bisa jadi berpotensi munculnya usus buncit.
Tapi bukan berarti karena menahan kentut tidak sehat, terus kita seenaknya kentut. Bisa-bisa anda ditempeleng kalau berani kentut di depan orang yang lagi makan.
Kentut adalah sebuah lowongan kerja
Sejauh yang diketahui, masyarakat Indonesia sendiri masih beranggapan, orang yang kentut depan umum adalah sangat tidak sopan.
Namun berbeda dengan anggapan di luar sana, bagi suku yanomami indian Amerika Serikat, kentut adalah sebuah salam. jadi, kalau anda tidak kentut saat berkunjung, anda dianggap kurang ajar.
Baca juga Lowongan Kerja Tanpa Ijazah Sarjana
Di negeri tirai bambu china sendiri, menjadikan pencium bau kentut sebagai sebuah pekerjaan dengan gaji lumayan tinggi tapi untuk tujuan kesehatan.
Bau gas yang dikeluarkan dari lambung dan saluran pencernaan kita secara medis bisa menunjukkan rupa-rupa penyakit dalam tubuh.Tidaklah terlalu mengejutkan kalau orang yang cukup terlatih dan ahli dibidang ini rata-rata punya gaji sekitar 45 juta/bulan.
Kalau anda tahu pencium kentut itu dibayar begitu tinggi, apakah anda cukup punya nyali melakoni lowongan kerja yang satu ini ? jawabnya ada dalam diri anda sendiri
Di sanalah terjadi reaksi kimia kemudian menghasilkan gas, berupa 1% gas hidrogen sulfida dan merkaptan yang mengandung sulfur. Sulfur atau belerang inilah yang mengakibatkan kentut aromanya busuk.
Pembaca, jadi semakin tinggi kadar sulfur yang ada dalam tubuhmu maka sudah pasti bau kentutnya minta ampun. Pertanyaan kritisnya, darimana sulfur itu bisa datang ? Jawabnya dari makanan, kacang-kacangan, kubis, soda, keju dan telur adalah sumber kandungan sulfur yang paling tinggi
Fakta kentut
Hasil penelitian memperlihatkan, rata-rata manusia normal kentut 14 kali sehari, dalam kondisi sadar atau tidur. Dan berdasar jenis kelaminnya, wanitalah yang cenderung lebih banyak kentut di banding pria.
Ada fakta menarik dari kentut ini, sekiranya ada ilmuan yang sedikit gila dan terinspirasi mengumpul gas dari kentut ini selama 6 tahun 9 bulan maka bisa dihasilkan sebuah energi yang setara bom atom.
Artinya mitos menahan ketut tidak sehat seperti dibeberkan diawal, ada benarnya. Kita seperti menyimpan sebuah bom dalam tubuh kalau suka menahan kentut dengan gejala kembung yang bisa jadi berpotensi munculnya usus buncit.
Tapi bukan berarti karena menahan kentut tidak sehat, terus kita seenaknya kentut. Bisa-bisa anda ditempeleng kalau berani kentut di depan orang yang lagi makan.
Kentut adalah sebuah lowongan kerja
Sejauh yang diketahui, masyarakat Indonesia sendiri masih beranggapan, orang yang kentut depan umum adalah sangat tidak sopan.
Namun berbeda dengan anggapan di luar sana, bagi suku yanomami indian Amerika Serikat, kentut adalah sebuah salam. jadi, kalau anda tidak kentut saat berkunjung, anda dianggap kurang ajar.
Baca juga Lowongan Kerja Tanpa Ijazah Sarjana
Di negeri tirai bambu china sendiri, menjadikan pencium bau kentut sebagai sebuah pekerjaan dengan gaji lumayan tinggi tapi untuk tujuan kesehatan.
Bau gas yang dikeluarkan dari lambung dan saluran pencernaan kita secara medis bisa menunjukkan rupa-rupa penyakit dalam tubuh.Tidaklah terlalu mengejutkan kalau orang yang cukup terlatih dan ahli dibidang ini rata-rata punya gaji sekitar 45 juta/bulan.
Kalau anda tahu pencium kentut itu dibayar begitu tinggi, apakah anda cukup punya nyali melakoni lowongan kerja yang satu ini ? jawabnya ada dalam diri anda sendiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
BERIKAN KOMENTAR YANG SOPAN DAN SESUAI ISI ARTIKEL YANG ADA,