9/09/2011

PROFILE LEMBAGA

PROFILE LEMBAGA

LEMBAGA PENGKAJIAN PENGEMBANGAN
PERTANIAN ORGANIK TERPADU
(LPP-P0T)
Jln Adampe Dolot No. 149 Kel. Mogolaing Kec. Kotamobagu Barat Kota Kotamobagu

A. PENDIRIAN

             Lembaga Pengkajian Pengembangan Pertanian Organik Terpadu (LPP-POT) adalah sebuah lembaga swadaya masyarakat yang berdiri 2 tahun yang lalu sebagaimana tertuang dalam akta pendirian nomor 08 tertanggal 09 Juli 2009 (terlampir). Fokus utama kegiatan lembaga ini adalah mendorong pengembangan pertanian berbasis organic yang ramah lingkungan di wilayah pemerintahan Kota Kotamobagu. Keadaan ini di dasari oleh adanya fakta 70 % penduduk Kota Kotamobagu masih menggantungkan hidupnya di sector pertanian dan juga munculnya permasalahan menyangkut sampah pasar  yang belum di kelolah secara maksimal, sehingga untuk itu sebagai solusi menjawab permasalahan sebagaimana telah diuraikan sebelumnya adalah melalui pengembangan pertanian berbasis organic.
            Untuk maksud tersebut maka eksistensi LPP-POT dalam garis besarnya menempatkan diri sebagai mitra kerja pemerintah yang membantu memberi pelatihan kepada para petani dimana mereka akan di ajarkan cara-cara bertani secara organic, cara membuat pupuk yang kian hari kian mahal dan langka dengan dukungan tenaga-tenaga ahli yang professional dan berpengalaman dalam bidang pertanian organic. Perubahan budaya bertani yang sebelumnya berkesan tradisional menjadi pertanian organic pada giliran nantinya menciptakan branding bagi Kota Kotamobagu  sebagai pusat pertumbuhan ekonomi regional yang berbasis pada sector pertanian organic.
B. VISI
“Mewujudkan tatanan masyarakat petani yang sehat dan sejahtera serta berwawasan lingkungan berdasar prinsip-prinsip kewirausahaan”
 
C. MISI
  1. Mempercepat transformasi system dan metode kerja pengelolaan pertanian organic di wilayah Bolaang Mongondow pada umumnya dan Kota Kotamobagu pada khususnya. 
  2. Melalukan pelatihan-pelatihan intensif kepada masyarakat petani dan kerangka ketahanan dan keamanan pangan.
  3. Mengsinergikan faktor-faktor produksi pendukungan pengembangan pertanian organik
  4. Pengembangan budaya pemakaian pupuk organic di tingkat masyarakat petani
D. PROGRAM KERJA
       Untuk memaksimalkan misi yang di tetapkan semula maka beberapa program kerja unggulan yang sedang dan akan laksanakan seperti :
  1. Pengembangan sentra-sentra pertanian organic sesuai keunggulan komparatif di tiap wilayah melalui sekolah-sekolah lapang dan laboratorium lapangan.
  2. Membangun kawasan agro wisata, agro industry yang bebas kimia sintetis
  3.    Membangun pola kerjasama kemitraan dalam pengembangan komoditi pertanian organic

E. KEGIATAN

Beberapa kegiatan pendukung program kerja yang telah kami laksanakan maupun yang akan akan laksanakan adalah sebagai berikut :
 

1. Rancang bangun irigasi pengabutan di areal kawasan holtikultura  

2. Pelatihan pembuatan pupuk organic dan pestisida nabati kepada masyarakat petani melalui SL-PTT  

3. Pembuatan demplot komoditi padi sawah dan jagung  yang berbasis organic 

4. Loka karya prospek pertanian organic dalam kerangka peningkatan PAD Kota Kotamobagu  

5. Pelatihan pembuatan Biogas berbasis limba 6.  Pembuatan biophori

F. STRUKTUR ORGANISASI 

    1. Ketua 
    2. Sekretaris
    3. Bendahara
    4. Bidang Penelitian dan Pengembangan
    5. Bidang Produksi
    6. Bidang Pemasaran
    7. Bidang Promosi dan Investasi

Baca juga

Pupuk organik kualitas super

10 tanaman pangan yang kaya gizi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BERIKAN KOMENTAR YANG SOPAN DAN SESUAI ISI ARTIKEL YANG ADA,